7 Tips Praktis Memperpanjang Umur Baterai Smartphone
7 Tips Praktis Memperpanjang Umur Baterai Smartphone |
Menjadi Bagian Penting Dalam Kehidupan
Tips Memperpanjang Umur Baterai - Pada era digital saat ini, smartphone telah menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari. Namun terdapat salah satu masalah yang sering dihadapi pengguna smartphone yaitu masa pakai baterai yang terbatas. Untungnya, terdapat beberapa tips praktis yang dapat Sobat memperpanjang umur baterai smartphone agar dapat bertahan lebih lama di antara pengisian ulang. Pada artikel kali ini, Tekno And AI ingin memberikan tips tujuh tips yang mudah diterapkan untuk menjaga baterai smartphone Sobat tetap tahan lama, sehingga Sobat dapat menggunakan perangkat Sobat dengan lebih lama tanpa khawatir kehabisan daya.
Baca Juga : Cara Mengatasi Smartphone Sering Mati Mendadak Dengan Mudah
Perpanjang Umur Baterai Smartphone Dengan Cara Berikut
Baterai adalah salah satu komponen penting dalam smartphone, karena berfungsi sebagai daya agar smartphone dapat digunakan. Namun, baterai juga memiliki keterbatasan, yaitu daya tahan dan usia pakai. Jika Sobat tidak merawat baterai dengan baik, maka baterai bisa cepat rusak atau habis. Tentu saja, hal ini akan mengganggu aktivitas Sobat yang bergantung pada smartphone. Oleh karena itu, Sobat perlu mengetahui cara-cara memperpanjang umur baterai smartphone agar bisa lebih awet dan hemat. Berikut adalah 7 tips praktis yang bisa Sobat lakukan.
1. Atur tingkat kecerahan layar
Layar smartphone |
Layar adalah salah satu komponen yang paling banyak menguras baterai smartphone. Semakin terang layar, semakin besar pula konsumsi daya baterai. Oleh karena itu, Sobat perlu mengatur tingkat kecerahan layar sesuai dengan kondisi cahaya di sekitar Sobat.
Jika Sobat berada di tempat yang terang, Sobat bisa menurunkan tingkat kecerahan layar agar tidak menyilaukan mata dan menghemat baterai. Sebaliknya, jika Sobat berada di tempat yang gelap, Sobat bisa menaikkan tingkat kecerahan layar agar lebih mudah melihat isi layar.
Selain itu, Sobat juga bisa mengaktifkan fitur auto brightness atau adaptive brightness yang bisa menyesuaikan tingkat kecerahan layar secara otomatis sesuai dengan cahaya ambient.
2. Matikan fitur yang tidak digunakan
Fitur smartphone |
Smartphone memiliki banyak fitur yang bisa memudahkan Sobat dalam berbagai hal, seperti Wi-Fi, Bluetooth, GPS, NFC dan lain-lain. Namun, fitur-fitur ini juga membutuhkan daya baterai untuk beroperasi. Jika Sobat tidak mematikan fitur yang tidak digunakan, maka baterai akan terus terkuras tanpa perlu.
Oleh karena itu, Sobat perlu mematikan fitur yang tidak digunakan saat ini agar bisa menghemat baterai. Misalnya, jika Sobat sedang tidak menggunakan internet, Sobat bisa mematikan Wi-Fi atau data seluler. Jika Sobat sedang tidak menggunakan perangkat Bluetooth, Sobat bisa mematikan Bluetooth. Jika Sobat sedang tidak membutuhkan lokasi, Sobat bisa mematikan GPS atau mode lokasi.
3. Gunakan mode hemat daya
Mode hemat daya smartphone |
Mode hemat daya adalah fitur yang bisa membantu Sobat menghemat baterai dengan cara mengoptimalkan penggunaan daya oleh smartphone. Mode hemat daya biasanya akan mengurangi performa smartphone, seperti menurunkan frekuensi CPU, menghentikan aplikasi latar belakang, mengurangi sinkronisasi data dan lain-lain.
Mode hemat daya bisa diaktifkan secara manual atau otomatis saat baterai mencapai level tertentu. Mode hemat daya sangat berguna jika Sobat sedang dalam kondisi darurat atau tidak ada sumber daya untuk mengisi ulang baterai.
4. Hindari suhu ekstrem
Suhu smartphone |
Suhu ekstrem, baik terlalu panas maupun terlalu dingin, bisa berdampak buruk pada baterai smartphone. Suhu ekstrem bisa menyebabkan baterai mengalami overheat atau overcool yang bisa mengurangi kapasitas dan usia pakai baterai. Oleh karena itu, Sobat perlu menghindari suhu ekstrem saat menggunakan atau menyimpan smartphone.
Jangan biarkan smartphone terpapar sinar matahari langsung, api, oven atau sumber panas lainnya. Jangan pula biarkan smartphone terkena udara dingin, es, salju atau sumber dingin lainnya. Usahakan menjaga suhu smartphone di kisaran 15-35 derajat Celsius.
5. Gunakan charger asli atau yang berkualitas
Charger smartphone |
Charger adalah alat yang digunakan untuk mengisi ulang baterai smartphone. Charger yang asli atau yang berkualitas akan memberikan arus dan tegangan yang sesuai dengan spesifikasi baterai smartphone.
Charger yang asli atau yang berkualitas juga akan memiliki sistem perlindungan yang bisa mencegah terjadinya overcharge, short circuit atau kerusakan lainnya pada baterai. Oleh karena itu, Sobat perlu menggunakan charger asli atau yang berkualitas saat mengisi ulang baterai smartphone.
Jangan menggunakan charger palsu, murahan atau tidak sesuai dengan spesifikasi baterai smartphone, karena bisa merusak baterai atau bahkan menyebabkan ledakan.
6. Jangan mengisi ulang baterai secara berlebihan
Jangan cas berlebihan |
Mengisi ulang baterai adalah hal yang wajar dan perlu dilakukan jika baterai sudah habis atau hampir habis. Namun, mengisi ulang baterai secara berlebihan bisa berdampak negatif pada baterai smartphone. Mengisi ulang baterai secara berlebihan bisa menyebabkan baterai mengalami stres, degradasi atau bahkan kerusakan permanen.
Oleh karena itu, Sobat perlu mengisi ulang baterai secara bijak dan tidak berlebihan. Jangan mengisi ulang baterai saat masih banyak sisa daya, misalnya di atas 80%. Jangan pula mengisi ulang baterai sampai penuh 100%, karena bisa menyebabkan overcharge. Usahakan menjaga level baterai di kisaran 20-80%.
7. Rawat dan bersihkan baterai secara rutin
Jaga kesehatan batre smartphone |
Baterai adalah komponen yang perlu dirawat dan dibersihkan secara rutin agar tetap dalam kondisi baik. Baterai yang kotor atau debu bisa menyebabkan konslet, korosi atau gangguan lainnya pada baterai. Baterai yang tidak dirawat juga bisa mengalami penurunan performa dan kapasitas.
Oleh karena itu, Sobat perlu merawat dan membersihkan baterai secara rutin. Jika smartphone Sobat memiliki baterai yang bisa dilepas, Sobat bisa melepaskan baterai dan membersihkan kontak-kontaknya dengan kain lembut dan kering.
Jika smartphone Sobat memiliki baterai yang tidak bisa dilepas, Sobat bisa membersihkan port charger dan lubang-lubang lainnya dengan sikat gigi atau cotton bud.
Baca Juga : Cara Mengatasi Laptop Sering Lag dan Hang Dengan Mudah
Penutup
Itulah 7 tips praktis memperpanjang umur baterai smartphone yang bisa Sobat lakukan dengan mudah dan praktis. Dengan menerapkan tips-tips tersebut, Sobat bisa membuat baterai smartphone Sobat lebih awet dan hemat, sehingga Sobat bisa menggunakan smartphone dengan lebih nyaman dan optimal. Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasan Sobat.